Kenangan yang Menjadi Lara I Muhyi Aditya Supratman

IDENTITAS PENULIS

Nama : Muhyi Aditya Supratman

Divisi : Literasi

Jenis   : Puisi

 

KENANGAN YANG MENJADI LARA

Pada setiap langkah yang menorehkan perasaan yang telah mati. Terdapat kamu yang menorehkan duka dalam sela – sela air mata yang bermula dari hati – hati. Titik pertemuan yang tidak pernah aku nanti. Setelahnya perasaan ini dimulai dengan hubungan yang telah kita sepakati. Perasaan yang sama menghantarkan kita pada hal – hal yang tidak pernah kita ratapi. Menjelma dalam sepi. Berbuah temu yang saling kita nanti. Dan, ada kamu disini.

 

Perjalanan hubungan ini adalah tentang kita dan cinta. Pada sejauh mana kita pernah bersama, aku pernah menjadi deru nafas yang saling memantapkan mata. Lalu menorehkan perasaan yang sama. Sebelum akhirnya memberikan luka. Kamu yang kujaga sekuat tenaga, ternyata memberikan lara paling duka. Masing – masing dari kita saling membunuh air mata. Tanpa kita sadari, kamu meruntuhkan logika.

 

Aku yang mengangkatmu ketika berhadapan dengan masa lalu mu yang pelik. Merindukanmu dengan baik. menjauhkan hal – hal buruk. Kepedihan telah menghantarkan kita pada reruntuhan bangunan yang aku ratapi. Kenanganmu tidak benar – benar menjadi baik bagi diriku. Lara yang menimpa, aku tetap dengan tetes air mata yang sempat menjadi teman perjalanan selama kamu pergi dan menginggali.

 

Kenangan kita indah. Begitu menawan melihatmu melalui instanstory. Ada hati yang sempat aku ingin tetap kuberi racun dalam meruntuhkan logika tentang wanita dan cinta. Karena, seutuhnya tidak ada yang benar – benar yang mencintaimu selain dirimu sendiri. melihatmu sekarang adalah mimpi tentang jarak yang menanti. Ujung cerita yang berupa perasaan yang kubiarkan untuk selamanya mati.

 

Di ujung penantian paling luka, ada kamu yang membuatku mati rasa akan sosok cinta. Tapi, aku tidak ingin meyerah. Karena sejatinya, wanita diciptakan untuk saling melengkapi kehidupan di dunia.


 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEKAR Edisi Bulan Mei-Juni 2023 | Jalan yang Terang untuk yang Bertahan oleh Bella Najwa Muzdha

PROFIL

LITERAFILM: HOME SWEET LOAN (2024)