Hubungan Masyarakat di Dunia Maya I Tiara Pratjna Paramitha
Hubungan
Masyarakat di Dunia Maya
Teknologi menjadi salah satu bagian
dalam perkembangan peradaban dan kebudayaan yang tidak dapat dihindari dan
terus berkembang bersamaan dengan kebutuhan manusia. Dengan berkembangnya
teknologi yang semakin massif membuat masyarakat harus berubah. Di era pasca
industri hampir tidak ada aspek kehidupan manusia yang lepas dari kehadiran
teknologi dan informasi yang dengan cepat mengubah tatanan kehidupan dan gaya
hidup masyarakat. Perkembangan teknologi yang ditandai dengan munculnya
internet serta diikuti majunya bidang komunikasi mempermudah masyarakat dalam
menjangkau dan memenuhi kebutuhan hidupnya.
Sebelum membahas mengenai hubungan
masyarakat di dunia maya, apakah kalian sudah memahami konsep dari kehidupan
sosial? Karena kehidupan sosial ini terlibat dalam hubungan masyarakat. Nah
untuk penjelasannya yaitu kehidupan sosial merupakan proses interaksi yang
membangun, memelihara dan mengubah kebiasaan tertentu, termasuk dalam bahasa
dan simbol. Pengamatannya tidak hanya fokus pada struktur saja, tetapi juga
bagaimana bahasa digunakan untuk membentuk struktur sosial, dan bagaimana
bahasa dan simbol-simbol lainnya direproduksi, dipelihara, dan diubah dalam
penggunaannya.
Komunikasi juga merupakan kegiatan
primer tidak akan lepas dari seluruh manusia. Komunikasi dapat ditafsirkan
suatu proses penyampaian maksud atau pesan dari satu atau dua arah dari sang
komunikator kepada komunikan,dengan atau tanpa media (alat bantu) dengan tujuan
untuk mencapai saling pengertian dan mengubah pikiran serta perilaku. Ada dua
jenis komunikasi dalam bentuk penyampaiannya : verbal dan non verbal. Verbal
meliputi lisan dan tulisan, sedangkan non verbal meliputi ekspresi wajah dan
bahasa tubuh.
Pada saat ini internet telah menjadi
fenomena budaya baru (new culture), pada awalnya internet sebagai sebuah budaya
(culture) menjadi model komunikasi yang sederhana bila dibandingkan dengan
model komunikasi secara langsung (face to face). Interaksi secara langsung
tidak hanya melibatkan teks sebagai simbol atau tanda dalam berinteraksi
semata. Ekspresi wajah, tekanan suara, cara memandang, posisi tubuh, agama,
usia, ras dan sebagainya merupakan tanda-tanda yang juga berperan dalam
interaksi antar-individu. Dalam komunikasi termediasi komputer (computer
mediated communication) interaksi terjadi berdasarkan teks semata, justru emosi
pun ditunjukkan menggunakan teks, yakni dengan simbol-simbol dalam emoticon.
Sebagai sebuah kultur, internet merupakan konteks institusional maupun domestik
di mana teknologi ini juga menggunakan simbol-simbol yang memiliki makna
tersendiri, dan sebagai bentuk metaporical yang melibatkan konsep-konsep baru
terhadap teknologi dan hubungannya dengan kehidupan sosial.
Teknologi sangat berpengaruh
terhadap perubahan yang terjadi di masyarakat. Dalam konteks abad 21, teknologi
telah mendorong berkembangnya masyarakat digital (digital society). Masyarakat
kini dapat terhubung dengan internet sepanjang waktu dan perangkat digital pun
terkoneksi dengan internet hampir di semua lokasi. Smartphone dan tablet
computers dapat dengan mudah dibawa sepanjang waktu. Perkembangan teknologi
informasi yang pesat mampu menciptakan dan mampu mengembangkan ruang gerak
kehidupan yang baru bagi masyarakat dunia, sehingga memungkinkan manusia hidup
dalam dua kehidupan, yaitu kehidupan masyarakat nyata dan kehidupan masyarakat
maya (cybercommunity). Masyarakat nyata merupakan sebuah kehidupan yang dapat
dilihat dengan indera sebagai kehidupan nyata, sedangkan masyarakat maya
merupakan kehidupan yang tidak dapat secara langsung dilihat dengan indera,
namun dapat dirasakan bahwa kehidupan itu sebuah realitas. Masyarakat maya
menggunakan model dari kehidupan masyarakat nyata dalam membangun kehidupannya
seperti membangun komunikasi. Masyarakat maya sebagai sebuah produk sosial dari
perkembangan teknologi komunikasi menggunakan simbol-simbol dalam berkomunikasi.
Masyarakat maya dalam membangun
interaksi sosial sama seperti masyarakat nyata yakni memerlukan adanya
komunikasi, karena tak satu pun manusia yang tidak berkomunikasi, meskipun
kadangkala proses komunikasi yang dilakukan tidak disadari. Meskipun sama-sama
memerlukan komunikasi ketika berinteraksi, akan tetapi bentuk interaksi yang
berlangsung pada masyarakat maya berbeda dengan bentuk interaksi yang
berlangsung pada masyarakat nyata. Masyarakat maya berinteraksi secara online
dan bersifat virtual, tetapi komunikasi yang berlangsung tetap berjalan dengan
baik selama media yang digunakan untuk berkomunikasi selalu terhubung. Kontak
sosial yang terjadi antara anggota masyarakat maya memiliki makna yang luas
pada komunikasi mereka satu dengan lainnya, sehingga dari sana mereka membangun
makna tentang dunia yang hidup di dunia intersubjektif.
Komentar
Posting Komentar